Archive for Januari 2015
Agama Dan Masyarakat
By : raka m farhanAssalamuallaikum wr wb.
Yakkkkk tugas terakhir bray. gua sekarang akan menjelaskan tugas akhir ini.
Agama dan Masyarakat
Pada hakekatnya seluruh manusia ini secara fithriah mempunyai potensi untuk percaya kepada yang Maha esa dan karena agama yang mengajarkan tentang konsepsi ketuhanan merupakan bagian yang tak terpisahkan dan kehidupan umat manusia.
Berikut ini ialah fungsi agama, yaitu :
- Sumber pedoman hidup bagi individu maupun kelompok
- Merupakan tuntunan tentang prinsip yang benar atau salah
- Pedoman perasaan keyakinan
- Pengungkapan Estetika
- Memberikan identitas kepada manusia sebagai umat dari suatu agama
Dimensi komitmen agama
Perkembangan iptek mempunyai konsekuensi penting bagi agama. Sekulerisai cenderung mempersempit ruang gerak kepercayaan dan pengalaman keagamaan. Kebanyakan agama yang menerima nilai - nilai institusional baru adalah agama - agama aliran semua aspek kehidupan.
berikut dimensi komitmen agama menurut roland robertson :
1. Dimensi keyakinan mengandung perkiraan / harapan bahwa orang yang religius akan menganut pandangan teologis tertentu.
2. Praktek agama mencangkup perbuatan - perbuatan berbakti yaitu perbuatan untuk melaksanakan komitmen agama secara nyata.
3. Dimensi pengetahuan dikaitkan dengan perkiraan
4. Dimensi pengalaman memperhitungkan fakta, semua agama mempunyai perkiraan tertentu.
5. Dimensi konsekuensi dari komitmen religius berbeda dengan tingkah laku perseorangan.
Berikut ini 3 tipe Kaitan agama dengan masyarakat yaitu :
1. Masyarakat yang terbelakang dan nilai - nilai astral
2. Masyarakat - masyarakat pra industri yang sedang berkembang
3. Masyarakat - masyarakat industri sekular
Pelembagaan agama
Pelembagaan agama adalah suatu tempat atau lembaga dimana tempat tersebut untuk membimbing manusia yang mempunyai atau menganut suatu agama. dan melembagai suatu agama.
Seperti di indonesia ialah Mui yang melembagai suatu agama khususnya agama islam.
Agama, konflik dan masyarakat
Contoh-contoh dan kaitannya tentang konflik yang ada dalam agama dan masyarakat
Di Indonesia sendiri konflik agama baik yang bersifat murni maupun yang ditumpangi oleh aspek budaya, politik, ideologi dan kepentingan golongan banyak mewarnai perjalanan sejarah Indonesia.
Bahkan diera reformasi dan paska reformasi, agama telah menunjukkan peran dan fungsinya yang nyata. Baik kekuatan yang konstuktif maupun kekuatan yang destruktif. Sesudah gerakan reformasi, suatu keyakinan ketuhanan atau keagamaan banyak dituduh telah menyebabkan konflik kekerasan dinegeri ini. Selama 4 tahun belakangan, ribuan anak bangsa mati tanpa tahu untuk apa. Ribuan manusia terusir dari kampung halamannya, tempat mereka dilahirkan. Ribuan anak-anak lainnya pun menjadi piatu, kehilangan sanak keluarganya dan orang-orang yang dikasih
Alhamdulillah. akhirnya kelar juga tugas tugas dan sudah di posting semua hahaha.
okee semoga bermanfaat yaak
Terima kasih
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Agama
https://nathaniaseptavy.wordpress.com/tag/pelembagaan-agama/
https://abiand.wordpress.com/tugas/9-agama-dan-masyarakat/
Yakkkkk tugas terakhir bray. gua sekarang akan menjelaskan tugas akhir ini.
Agama dan Masyarakat
Pengertian agama
Agama adalah fenomena hidup manusia. Dorongan untuk beragama,
penghayatan terhadap wujud agama serta bentuk pelaksanaanya dalam masyarakat
bias berbeda-beda, namun pada hakekatnya sama, yaitu, bahwa semua agama
merupakan jawaban terhadap kerinduan manusia yang paling dalam yang mengatasi
semua manusia.Pada hakekatnya seluruh manusia ini secara fithriah mempunyai potensi untuk percaya kepada yang Maha esa dan karena agama yang mengajarkan tentang konsepsi ketuhanan merupakan bagian yang tak terpisahkan dan kehidupan umat manusia.
Berikut ini ialah fungsi agama, yaitu :
- Sumber pedoman hidup bagi individu maupun kelompok
- Merupakan tuntunan tentang prinsip yang benar atau salah
- Pedoman perasaan keyakinan
- Pengungkapan Estetika
- Memberikan identitas kepada manusia sebagai umat dari suatu agama
Dimensi komitmen agama
Perkembangan iptek mempunyai konsekuensi penting bagi agama. Sekulerisai cenderung mempersempit ruang gerak kepercayaan dan pengalaman keagamaan. Kebanyakan agama yang menerima nilai - nilai institusional baru adalah agama - agama aliran semua aspek kehidupan.
berikut dimensi komitmen agama menurut roland robertson :
1. Dimensi keyakinan mengandung perkiraan / harapan bahwa orang yang religius akan menganut pandangan teologis tertentu.
2. Praktek agama mencangkup perbuatan - perbuatan berbakti yaitu perbuatan untuk melaksanakan komitmen agama secara nyata.
3. Dimensi pengetahuan dikaitkan dengan perkiraan
4. Dimensi pengalaman memperhitungkan fakta, semua agama mempunyai perkiraan tertentu.
5. Dimensi konsekuensi dari komitmen religius berbeda dengan tingkah laku perseorangan.
Berikut ini 3 tipe Kaitan agama dengan masyarakat yaitu :
1. Masyarakat yang terbelakang dan nilai - nilai astral
2. Masyarakat - masyarakat pra industri yang sedang berkembang
3. Masyarakat - masyarakat industri sekular
Pelembagaan agama
Pelembagaan agama adalah suatu tempat atau lembaga dimana tempat tersebut untuk membimbing manusia yang mempunyai atau menganut suatu agama. dan melembagai suatu agama.
Seperti di indonesia ialah Mui yang melembagai suatu agama khususnya agama islam.
Agama, konflik dan masyarakat
Contoh-contoh dan kaitannya tentang konflik yang ada dalam agama dan masyarakat
Di Indonesia sendiri konflik agama baik yang bersifat murni maupun yang ditumpangi oleh aspek budaya, politik, ideologi dan kepentingan golongan banyak mewarnai perjalanan sejarah Indonesia.
Bahkan diera reformasi dan paska reformasi, agama telah menunjukkan peran dan fungsinya yang nyata. Baik kekuatan yang konstuktif maupun kekuatan yang destruktif. Sesudah gerakan reformasi, suatu keyakinan ketuhanan atau keagamaan banyak dituduh telah menyebabkan konflik kekerasan dinegeri ini. Selama 4 tahun belakangan, ribuan anak bangsa mati tanpa tahu untuk apa. Ribuan manusia terusir dari kampung halamannya, tempat mereka dilahirkan. Ribuan anak-anak lainnya pun menjadi piatu, kehilangan sanak keluarganya dan orang-orang yang dikasih
Alhamdulillah. akhirnya kelar juga tugas tugas dan sudah di posting semua hahaha.
okee semoga bermanfaat yaak
Terima kasih
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Agama
https://nathaniaseptavy.wordpress.com/tag/pelembagaan-agama/
https://abiand.wordpress.com/tugas/9-agama-dan-masyarakat/
Tag :
ILMU SOSIAL DASAR,
Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Kemiskinan
By : raka m farhanAssalamuallaikum wr. wb
Selamat malam guys
oke malem ini gua mau melanjutkan tugas lagi nih. gua mau menjelaskan apa itu
Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Kemiskinan
Ilmu Pengetahuan
Ilmu pengetahuan adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. segi - segi ini di batasi agar di hasilkan rumusan - rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya. dan kepastian ilmu - ilmu di peroleh dari keterbatasannya.
Ilmu bukan sekedar pengetahuan, tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan berdasarkan teori - teori yang di sepakati dan dapat secara sistematik di uji dengan seperangkat metode yang di akui dalam bidang ilmu tertentu. Di pandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya.
Berikut 4 hal sikap yang ilmiah :
> Tidak ada perasaan yang bersifat pamrih sehingga mencapai pengetahuan ilmiah yang objektif.
> Selektif, artinya mengadakan pemilihan terhadap problem yang dihadapi supaya didukung oleh fakta atau gejala dan mengadakan pemilihan terhadap hipotesis yang ada.
> Kepercayaan yang layak terhadap kenyataan yang tak dapat diubah maupun terhadap indera dan budi yang digunakan untuk mencapai ilmu
> Merasa pasti bahwa setiap pendapat, teori maupun aksioma terdahulu telah mencapai kepastian, namun masih terbuka untuk dibuktikan kembali.
Teknologi
Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Penggunaan teknologi oleh manusia diawali dengan perubahan sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana.
Penemuan prasejarah tentang kemampuan mengendalikan api telah menaikkan ketersediaan sumber-sumber pangan, sedangkan penciptaan roda telah membantu manusia dalam bepergian dan mengendalikan lingkungan mereka. Perkembangan teknologi terbaru, termasuk di antaranya mesin cetak,telepon, dan Internet, telah memperkecil hambatan fisik terhadap komunikasi dan memungkinkan manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global. Tetapi, tidak semua teknologi digunakan untuk tujuan damai pengembangan senjata yang semakin hebat telah berlangsung sepanjang sejarah, dari pentungan sampai senjata nuklir.
Ini adalah ciri - ciri fenomena teknik pada masyarakat serta penjelasannya :
- Rasionalistas, artinya tindakan spontan oleh teknik diubah menjadi tindakan yang direncanakan dengan perhitungan rasional.
- Artifisialitas, artinya selalu membuat sesuatu yang buatan tidak alamiah.
- Otomatisme, artinya dalam hal metode, organisasi dan rumusan dilaksanakan secara otomatis. Demikian juga dengan teknik mampu mengeliminasikan kegiatan non teknis menjadi kegiatan teknis.
- Teknik berkembang pada suatu kebudayaan.
- Monisme, artinya semua teknik bersatu, saling berinteraksi dan saling bergantung.
- Universalisme, artinya teknik melampaui batas-batas kebudayaan dan ediologi, bahkan dapat menguasai kebudayaan.
- Otonomi artinya teknik berkembang menurut prinsip-prinsip sendiri.
Pengertian Nilai
Nilai adalah sesuatu yang abstrak, ideal, dan menyangkut persoalan keyakinan terhadap yang dikehendaki dan memberikan corak pada pola pikiran, perasaan, dan perilaku. Dengan demikian untuk melacak sebuah nilai harus melalui permainan terhadap kenyataan lain berupa tindakan, tingkah laku, pola pikir dan sikap seseorang atau sekelompok orang.
Pengertian tentang kemiskinan
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan hidup, Seperti makan, minum, tempat tinggal, pakaian, pendidikan dan kesehatan.
Dapat di ketahui oleh kita tentang ciri - ciri manusia yang hidup di bawah garis kemiskinan, berikut ciri - cirinya :
- Tidak memiliki faktor - faktor produksi sendiri
- keahlian yang kurang pengalaman dan pendidikan mereka yang rendah
- kebanyakan tinggal di desa sebagai pekerja bebas
- tidak bisanya membayar kesehatan
Berikut ini fungsi kemiskinan.
Kemiskinan memperpanjang nilai guna barang atau jasa
Kemiskinan mensubsidi sebagian kegiatan ekonomi yang menguntungkan orang - orang berduit
Kemiskinan menyediakan tenaga kerja untuk mempunyai pekerjaan di kota
Okee dehh mungkin hanya segitu aja yang gua ngetik tentang materi tersebut.
semoga bermanfaat
Terima kasih
Sumber :
http://chacaatmika.blogspot.com/2011/09/ilmu-pengetahuan-teknologi-dan.html
http://rezaarea.blogspot.com/2013/01/ilmu-pengetahuan-teknologi-dan.html
Selamat malam guys
oke malem ini gua mau melanjutkan tugas lagi nih. gua mau menjelaskan apa itu
Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Kemiskinan
Ilmu Pengetahuan
Ilmu pengetahuan adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. segi - segi ini di batasi agar di hasilkan rumusan - rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya. dan kepastian ilmu - ilmu di peroleh dari keterbatasannya.
Ilmu bukan sekedar pengetahuan, tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan berdasarkan teori - teori yang di sepakati dan dapat secara sistematik di uji dengan seperangkat metode yang di akui dalam bidang ilmu tertentu. Di pandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya.
Berikut 4 hal sikap yang ilmiah :
> Tidak ada perasaan yang bersifat pamrih sehingga mencapai pengetahuan ilmiah yang objektif.
> Selektif, artinya mengadakan pemilihan terhadap problem yang dihadapi supaya didukung oleh fakta atau gejala dan mengadakan pemilihan terhadap hipotesis yang ada.
> Kepercayaan yang layak terhadap kenyataan yang tak dapat diubah maupun terhadap indera dan budi yang digunakan untuk mencapai ilmu
> Merasa pasti bahwa setiap pendapat, teori maupun aksioma terdahulu telah mencapai kepastian, namun masih terbuka untuk dibuktikan kembali.
Teknologi
Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Penggunaan teknologi oleh manusia diawali dengan perubahan sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana.
Penemuan prasejarah tentang kemampuan mengendalikan api telah menaikkan ketersediaan sumber-sumber pangan, sedangkan penciptaan roda telah membantu manusia dalam bepergian dan mengendalikan lingkungan mereka. Perkembangan teknologi terbaru, termasuk di antaranya mesin cetak,telepon, dan Internet, telah memperkecil hambatan fisik terhadap komunikasi dan memungkinkan manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global. Tetapi, tidak semua teknologi digunakan untuk tujuan damai pengembangan senjata yang semakin hebat telah berlangsung sepanjang sejarah, dari pentungan sampai senjata nuklir.
Ini adalah ciri - ciri fenomena teknik pada masyarakat serta penjelasannya :
- Rasionalistas, artinya tindakan spontan oleh teknik diubah menjadi tindakan yang direncanakan dengan perhitungan rasional.
- Artifisialitas, artinya selalu membuat sesuatu yang buatan tidak alamiah.
- Otomatisme, artinya dalam hal metode, organisasi dan rumusan dilaksanakan secara otomatis. Demikian juga dengan teknik mampu mengeliminasikan kegiatan non teknis menjadi kegiatan teknis.
- Teknik berkembang pada suatu kebudayaan.
- Monisme, artinya semua teknik bersatu, saling berinteraksi dan saling bergantung.
- Universalisme, artinya teknik melampaui batas-batas kebudayaan dan ediologi, bahkan dapat menguasai kebudayaan.
- Otonomi artinya teknik berkembang menurut prinsip-prinsip sendiri.
Pengertian Nilai
Nilai adalah sesuatu yang abstrak, ideal, dan menyangkut persoalan keyakinan terhadap yang dikehendaki dan memberikan corak pada pola pikiran, perasaan, dan perilaku. Dengan demikian untuk melacak sebuah nilai harus melalui permainan terhadap kenyataan lain berupa tindakan, tingkah laku, pola pikir dan sikap seseorang atau sekelompok orang.
Pengertian tentang kemiskinan
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan hidup, Seperti makan, minum, tempat tinggal, pakaian, pendidikan dan kesehatan.
Dapat di ketahui oleh kita tentang ciri - ciri manusia yang hidup di bawah garis kemiskinan, berikut ciri - cirinya :
- Tidak memiliki faktor - faktor produksi sendiri
- keahlian yang kurang pengalaman dan pendidikan mereka yang rendah
- kebanyakan tinggal di desa sebagai pekerja bebas
- tidak bisanya membayar kesehatan
Berikut ini fungsi kemiskinan.
Kemiskinan memperpanjang nilai guna barang atau jasa
Kemiskinan mensubsidi sebagian kegiatan ekonomi yang menguntungkan orang - orang berduit
Kemiskinan menyediakan tenaga kerja untuk mempunyai pekerjaan di kota
Okee dehh mungkin hanya segitu aja yang gua ngetik tentang materi tersebut.
semoga bermanfaat
Terima kasih
Sumber :
http://chacaatmika.blogspot.com/2011/09/ilmu-pengetahuan-teknologi-dan.html
http://rezaarea.blogspot.com/2013/01/ilmu-pengetahuan-teknologi-dan.html
Tag :
ILMU SOSIAL DASAR,
Pertentangan Sosial dan Integrasi Dalam Masyarakat
By : raka m farhanAssalamuallaikum wr. wb
Yak melanjutkan tugas - tugas yang belum kelar. sekarang gua akan melanjutkan tugas tersebut dan beda materinya. sekarang gua akan menjelaskan tentang Pertentangan Sosial Dan Integrasi Dalam Masyarakat
Kalian pasti tau film crows zero. ini film seru abis yang menceritakan tentang konflik antara siswa sma dan ini masuk tentang pembahasan yang gua akan menjelaskan ini.
Pertentangan Sosial
Pertentangan sosial merupakan suatu konflik yang biasanya timbul akibat faktor - faktor sosial, contohnya salah paham. Pertentangan sosial ini adalah salah satu akibat dari adanya perbedaan - perbedaan dari norma yang menyimpang di kehidupan masyarakat. pertentangan sosial dapat terjadi di dalam kehidupan sehari - hari.
Adapun faktor - faktor yang mempengaruhi terjadinya :
> Rasa iri antara satu dengan yang lain
> Adanya rasa ketidakpuasan dengan perlakuan atau tindakan yang di terima dan di diberikan oleh orang lain
> Adanya adu domba di antara masyarakat, kelompok, atau di dalam pemerintahan.
Contoh pertentangan sosial ya seperti di atas tentang crows zero konflik antara pelajar. Karena kesalahpahaman dan perbedaan pendapat antara mereka.
Integrasi Sosial
Integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur - unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memiliki keserasian fungsi.
Definisi lain mengenai integrasi adalah suatu keadaan dimana kelompok - kelompok etnik lain beradaptasi dan besikap komformitas terhadap kebudayaan mayoritas masyarakat namun masih tetap mempertahankan kebudayaan mereka masing - masing.
Integrasi ini sangat di perlukan dalam kehidupan bermasyarakat agar masyarakat tidak bubar meskipun menghadapi berbagai tantangan. baik berupa tantangan fisik maupun konflik yang terjadi secara sosial budaya.
Bentuk integrasi sosial, diantaranya :
Asimilasi : Pembauran kebudayaan yang disertai ciri budaya asli
Akulturasi : Penerimaan kebudayaan asing tanpa menghilangkan kebudayaan asli
Faktor - faktor yang terjadinya integrasi dalam masyarakat :
> Faktor Internal
1. kesadaran diri sendiri
2. tuntutan kebutuhan
3. jiwa dan semangat gotong royong
> Faktor External
1. tuntutan perkembangan zaman
2. persamaan kebudayaan
3. terbukanya kesempatan berpastisipasi dalam kehidupan bersama
4. persamaan visi, misi, dan tujuan
5. sikap toleransi
6. adanya tantangan dari luar
Kepentingan
Kepentingan adalah kebutuhan individu/kelompok. Banyak pula berpendapat kepentingan adalah dari timbulnya sikap dan tingkah laku individu. individu bertingkah laku karena adanya dorongan untuk memenuhi kepentingannya dilihat dari jenisnya di bagi menjadi 2
1. Kepentingan Umum
Kepentingan yang didasari kepentingan/kebutuhan banyak orang seperti pemerintah menurunkan harga minyak. yang jika di lihat dari positifnya itu adalah kepentingan umum, Yaitu masyarakat
2. Kepentingan Pribadi / Diri sendiri
Kepentingan diri sendiri adalah kepentingan/kebutuhan sesuai keinginan diri sendiri. Kepentingan seperti makan, minum, mandi, membeli makanan, dll. yang hanya untuk memuaskan/memenuhi kebutuhan individu.
Prasangka dan Diskriminasi
Prasangka dan diskriminasi dua hal yang sangat berkerterkaitkan. kedua ini sama - sama dapat merugikan pertumbuhan perkembangan, bahkan integrasi masyarakat itu sendiri, perbedaan terpokok antara prasangka dengan diskriminasi adalah prasangka yang menunjukan pada aspek dan sikap, sedangkan diskriminasi cenderung pada tindakan.
prasangka bisa juga di artikan sebagai suatu sikap yang melampaui tergesa - gesa yang berdasarkan generalisasi yang terjadi begitu cepat, sikap berprasangka jelas tidak adil sebab sikap itu disimpulkan berdasarkan pengalaman atau apa yang dia dengar bukan berdasarkan kenyataan yang ada.
Etnhosentrisme streotype
Dalam pengertian di atas adalah sikap untuk menilai unsur - unsur kebudayaan orang lain dengan mempergunakan ukuran - ukuran kebudayaan sendiri. sikap yang menganggap bahwa kebudayaan yang dimiliki dirinya sendirilah yang lebih baik dari pada orang lain.
Integrasi masyarakat dan nasional
Integrasi masyarakat dapat juga di artikan dengan adanya kerjasama dari seluruh anggota ataupun lapisan masyarakat mulai dari individu keluarga bahkan lembaga - lembaga, secara keseluruhan integrasi masyarakat akan terwujud apabila kita sebagai masyarakat mampu mengendalikan prasangka yang muncul di dalam masyarakat itu sendiri sehingga tidak sampai mengakibatkan terjadinya konflik yang berkepanjangan.
Sekian nih yang bisa gua jelasin ke kalian semua.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Sumber :
https://dimasnurfitriani.wordpress.com/2012/11/23/bab-vii-pengertian-masyarakat-pedesaan-dan-perkotaan-serta-pertentangan-sosial-dan-integrasi-masyarakat/
https://egggii.wordpress.com/2012/11/25/pertentangan-sosial-dan-integrasi-masyarakat/
http://taniakharismaya.wordpress.com/2013/12/01/pertentangan-sosial-dan-integrasi-dalam-masyarakat/
> Rasa iri antara satu dengan yang lain
> Adanya rasa ketidakpuasan dengan perlakuan atau tindakan yang di terima dan di diberikan oleh orang lain
> Adanya adu domba di antara masyarakat, kelompok, atau di dalam pemerintahan.
Contoh pertentangan sosial ya seperti di atas tentang crows zero konflik antara pelajar. Karena kesalahpahaman dan perbedaan pendapat antara mereka.
Integrasi Sosial
Integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur - unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memiliki keserasian fungsi.
Definisi lain mengenai integrasi adalah suatu keadaan dimana kelompok - kelompok etnik lain beradaptasi dan besikap komformitas terhadap kebudayaan mayoritas masyarakat namun masih tetap mempertahankan kebudayaan mereka masing - masing.
Integrasi ini sangat di perlukan dalam kehidupan bermasyarakat agar masyarakat tidak bubar meskipun menghadapi berbagai tantangan. baik berupa tantangan fisik maupun konflik yang terjadi secara sosial budaya.
Bentuk integrasi sosial, diantaranya :
Asimilasi : Pembauran kebudayaan yang disertai ciri budaya asli
Akulturasi : Penerimaan kebudayaan asing tanpa menghilangkan kebudayaan asli
Faktor - faktor yang terjadinya integrasi dalam masyarakat :
> Faktor Internal
1. kesadaran diri sendiri
2. tuntutan kebutuhan
3. jiwa dan semangat gotong royong
> Faktor External
1. tuntutan perkembangan zaman
2. persamaan kebudayaan
3. terbukanya kesempatan berpastisipasi dalam kehidupan bersama
4. persamaan visi, misi, dan tujuan
5. sikap toleransi
6. adanya tantangan dari luar
Kepentingan
Kepentingan adalah kebutuhan individu/kelompok. Banyak pula berpendapat kepentingan adalah dari timbulnya sikap dan tingkah laku individu. individu bertingkah laku karena adanya dorongan untuk memenuhi kepentingannya dilihat dari jenisnya di bagi menjadi 2
1. Kepentingan Umum
Kepentingan yang didasari kepentingan/kebutuhan banyak orang seperti pemerintah menurunkan harga minyak. yang jika di lihat dari positifnya itu adalah kepentingan umum, Yaitu masyarakat
2. Kepentingan Pribadi / Diri sendiri
Kepentingan diri sendiri adalah kepentingan/kebutuhan sesuai keinginan diri sendiri. Kepentingan seperti makan, minum, mandi, membeli makanan, dll. yang hanya untuk memuaskan/memenuhi kebutuhan individu.
Prasangka dan Diskriminasi
Prasangka dan diskriminasi dua hal yang sangat berkerterkaitkan. kedua ini sama - sama dapat merugikan pertumbuhan perkembangan, bahkan integrasi masyarakat itu sendiri, perbedaan terpokok antara prasangka dengan diskriminasi adalah prasangka yang menunjukan pada aspek dan sikap, sedangkan diskriminasi cenderung pada tindakan.
prasangka bisa juga di artikan sebagai suatu sikap yang melampaui tergesa - gesa yang berdasarkan generalisasi yang terjadi begitu cepat, sikap berprasangka jelas tidak adil sebab sikap itu disimpulkan berdasarkan pengalaman atau apa yang dia dengar bukan berdasarkan kenyataan yang ada.
Etnhosentrisme streotype
Dalam pengertian di atas adalah sikap untuk menilai unsur - unsur kebudayaan orang lain dengan mempergunakan ukuran - ukuran kebudayaan sendiri. sikap yang menganggap bahwa kebudayaan yang dimiliki dirinya sendirilah yang lebih baik dari pada orang lain.
Integrasi masyarakat dan nasional
Integrasi masyarakat dapat juga di artikan dengan adanya kerjasama dari seluruh anggota ataupun lapisan masyarakat mulai dari individu keluarga bahkan lembaga - lembaga, secara keseluruhan integrasi masyarakat akan terwujud apabila kita sebagai masyarakat mampu mengendalikan prasangka yang muncul di dalam masyarakat itu sendiri sehingga tidak sampai mengakibatkan terjadinya konflik yang berkepanjangan.
Sekian nih yang bisa gua jelasin ke kalian semua.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Sumber :
https://dimasnurfitriani.wordpress.com/2012/11/23/bab-vii-pengertian-masyarakat-pedesaan-dan-perkotaan-serta-pertentangan-sosial-dan-integrasi-masyarakat/
https://egggii.wordpress.com/2012/11/25/pertentangan-sosial-dan-integrasi-masyarakat/
http://taniakharismaya.wordpress.com/2013/12/01/pertentangan-sosial-dan-integrasi-dalam-masyarakat/
Tag :
ILMU SOSIAL DASAR,
Masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan
By : raka m farhanAssalamuallaikum wr. wb
Yeahhhh tugas lagi. Sekarang gua akan menjelaskan tentang masyarakat
yaitu masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan
Sumber :
https://dimasnurfitriani.wordpress.com/2012/11/23/bab-vii-pengertian-masyarakat-pedesaan-dan-perkotaan-serta-pertentangan-sosial-dan-integrasi-masyarakat/
Yeahhhh tugas lagi. Sekarang gua akan menjelaskan tentang masyarakat
yaitu masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan
Sebelum menjelaskan tentang pengertian desa dan kota. gua akan menjelaskan pengertian tentang masyarakat dulu.
jadi apa itu masyarakat ??
Masyarakat adalah keseluruhan hubungan- hubungan dalam hidup bersama dan tidak di batasi oleh faktor apapun termasuk lingkungan, maupun bangsanya sendiri.
Di pandang dari segi cara terbentuknya, masyarakat di bagi dalam beberapa hal:
> masyarakat paksaan
> masyarakat merdeka
> masyarakat kultur
> masyarakat nature
Ada syarat - syarat terbentuknya masyarakat
1. adanya dua orang atau lebih manusia dalam kelompok tersebut dan berada di tempat yang sama
2. adanya kesadaran dari setiap anggotanya. bahwa mereka bagian dari satu kesatuan.
3. adanya proses interaksi yang cukup lama dimana hasil dari interaksi ini akan terciptanya anggota baru yang bisa berkomunikasi serta mampu menciptakan keteraturan dari setiap anggotanya.
4. menciptakan sebuah kebudayaan dari hasil pemikiran bersama yang disepakati dan menjadi media penghubung dari setiap anggotanya.
Masyarakat Pedesaan
Masyarakat pedesaan tinggal di desa. Desa adalah kesatuan hukum dimana bertempat tinggal suatu masyarakat pemerintahan sendiri. Masyarakat pedesaan di tandai dengan pemilihan ikatan perasaan batin yang kuat sesama warga desa, yaitu perasaan setiap warga negara atau anggota masyarakat yang sangat kuat dan mempunyai hakikat di dalam dirinya.
Berikut ini ciri - ciri masyarakat pedesaan :
1. Didalam lingkungan pedesaan antara warganya mempunyai hubungan yang lebih mendalam dengan masyarakat kota atau community bahkan di luar batas dari wilayahnya.
2. System kehidupan dipedesaan cenderung berkelompok dengan memperhatikan asas kekeluargaan.
3. Sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani.
Masyarakat Perkotaan
Masyarakat perkotaan atau lebih di panggil urban community lebih dikaitkan pada sifat kehidupannya serta ciri - ciri kehidupan yang sangat berbanding terbalik dengan masyarakat pedesaan.
Berikut ini perbedaan anatara masyarakat kota dengan masyarakat desa :
1. jumlah dan kepadatan penduduk
2. lingkungan hidup
3. mata pencaharian
4. corak kehidupan sosial
5. stratifikasi sosial
6. mobilitas sosial
7. pola interaksi sosial
8. solidaritas sosial
9. kedudukan dalam hierarki administrasi nasional
Demikian menjelaskan tentang materi tentang Masyarakat desa dan masyarakat kota.
semoga bermanfaat
Terima kasih
Sumber :
https://dimasnurfitriani.wordpress.com/2012/11/23/bab-vii-pengertian-masyarakat-pedesaan-dan-perkotaan-serta-pertentangan-sosial-dan-integrasi-masyarakat/
Tag :
ILMU SOSIAL DASAR,
Diberdayakan oleh Blogger.