Popular Post

Archive for Desember 2014

Pelapisan sosial dan Kesamaan derajat

By : raka m farhan
Assalamuallaikum wr. wb

Selamat pagi guys. dapat tugas lagi ini kita. sekarang gua akan menjelaskan tentang Pelapisan sosial dan kesamaan derajat.



Pelapisan sosial atau stratifikasi sosial adalah pembedaan atau pengelompokan para anggota masyarakat secara vertikal. Yang seperti di definisi dan di kemukakan oleh Pitirim A, Serokin 
Bahwa pelapisan sosial merupakan pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas - kelas secara bertingkat (Hierarkis).
Perwujudannya adalah adanya lapisan - lapisan di dalam masyarakat, ada lapisan yang tinggi adanya lapisan yang di bawahnya. Setiap lapisan tersebut disebut stratra sosial.
Menurut P.J Bouman yang menggunakan istilah tingkatan atau dalam bahasa belanda di sebut stand, yaitu golongan manusia yang di tandai dengan suatu cara hidup dalam kesadaran akan beberapa hak istimewa tertentu dan menurut gengsi kemasyarakatan.

Selanjutnya mengapa terjadinya pelapisan sosial. 
terjadinya ada 2 yaitu terjadinya dengan sendirinya dan terjadinya dengan sengaja.
a. Terjadi dengan sendirinya
     Proses ini berjalan sesuai dengan pertumbuhan masyarakat itu sendiri. adapun orang - orang yang menduduki lapisan tertentu di bentuk bukan berdasarkan atas kesengajaan yang di susun sebelumnya oleh masyarakat itu, tetapi berjalan secara alami dengan sendirinya. oleh karena itu sifat yang tanpa sengaja inilah yang membentuk lapisan dan dari pada pelapisan itu bervariasi  menurut tempat, waktu, dab kebudayaan masyarakat dimana system itu berlaku.
b. Terjadi dengan sengaja
     Sistem pelapisan ini dengan sengaja ditunjukan untuk mengejar tujuan bersama. 
Dalam sistem ini ditentukan secara jelas dan tegas adanya kewenangan dan kekuasaan yang di berikan kepada seseorang. 
Dalam sistem organisasi ini terdapat 2 sistem, yaitu 
1. Sistem fungsional
2. Sistem Skalar 

Perbedaan sistem pelapisan dalam masyarakat
Masyarakat terdiri dari berbagai latar belakang dan pelaspisan sosial yang berbeda - beda pelapisan sosial merupakan pemilah - milah kelompok sosial berdasarkan status. 
Adapun perbedaan sistem pelapisan dalam masyarakat.
1. Sistem pelapisan masyarakat tertutup di antaranya. Kasta brahmana (Pendeta), Kasta ksatria (Golongan bangsawan), Kasta waisya (Golongan pedagang), Kasta sudra (Rakyat jelata), dan Kasta paria (Golongan orang yang tidak memiliki kasta)
2. Sistem masyarakat terbuka. Setiap orang mempunyai kesempatan untuk menempati jabatan, jika orang tersebut mempunyai kemampuan pada bidang tersebut. Kesamaan derajat terjadi karena adanya perbedaan kemampuan yang terjadi dalam bermasyarakat. oleh sebab itu munculah lapisan - lapisan yang dapat menyatukan hal yang awalnya berbeda kemudian menjadi satu. hal itu tercantum dalam undang - undang 1945 tentang hak asasi manusia.

Berikut ini adalah beberapa teori tentang pelapisan sosial 
Pelapisan masyarakat di bagi menjadi beberapa kelas : 
a. Kelas atas ( upper class)
b. Kelas bawah ( lower class)
c. Kelas menengah ( middle class)
d. Kelas menegah kebawah ( lower middle class)

Sekarang menjelaskan tentang kesamaan derajat 
Kesamaan derajat adalah sifat penghubung antara manusia dengan lingkungan masyarakat umumnya timbal balik artinya orang sebagai anggota masyarakat mempunyai hak dan kewajiban, baik terhadap masyarakat maupun terhadap pemerintah negara.
Sebagai warga negara indonesia, tidak dapat di pungkiri adanya kesamaan derajat antara rakyatnya. Hal itu sudah tercantum di uud 1945 dalam pasal berikut ini.
Pasal 27 
ayat 1, berisi mengenai kewajiban dasar dan hak asasi yang dimiliki warga negara yaitu menjunjung tinggi hukum dan pemerintah.
ayat 2, berisi mengenai hak setiap warga negara atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan
Pasal 28
Berisi ditetapkan bahwa kemerdekaan berserikat dan berkumpul, menyampaikan pikiran lisan dan tulisan.
Pasal 29 
ayat 2, Berisi kebebasan memeluk agama bagi penduduk yang di jamin oleh negara 
Pasal 31 
ayat 1 dan 2, yang mengatur hak asasi mengenai pengajaran

Dengan pasal - pasal dan pengertian di atas, sudah jelas bahwa kita harus saling bertoleransi terhadapa orang lain khususnya orang indonesia. tidak ada pandangan kaya atau miskin, bodoh atau pintar. semua di mata perundangan indonesia adalah sama. 

Selanjutnya menjelaskan tentang elite dan massa
  Dalam masyarakat tertentu ada sebagian penduduk ikut terlibat dalam kepemimpinan, sebaliknya dalam masyarakat tertentu penduduk tidak diikut sertakan. dalam pengertian umum elite menunjukan kelompok orang yang dalam masyarakat menempati kedudukan tinggi. dalam arti lebih khusus lagi elite adalah sekelompok orang yang terkemuka di bidang-bidang tertentu dan khususnya golongan kecil yang memegang kekuasaan.
  Dalam cara pemakaian yang lebih umum elite dimaksudkan 
posisi dalam masyarakat di puncak struktur sosial yang penting, yaitu posisi tinggi di dalam ekonomi, pemerintahan, aparat kemiliteran, politik, agama, pengajaran, dan pekerjaan dinas.
  Dalam suatu pelapisan masyarakat tentu ada sekelompok kecil yang mempunyai posisi kunci atau mereka yang memiliki pengaruh besar dalam mengambil berbagai kebijaksanaan. Mereka itu mungkin guru, ulama, petani kaya, pedagang kaya, pensiunan, dll. Para pemuka inilah pada umumnya memegang strategi kunci dan memiliki status tersendiri yang akhirnya merupakan elite masyarakat. 

Sekian tentang materi pelapisan sosial dan kesamaan derajat. yeeahh kelar juga akhirnye 
Terima kasih 


Sumber : 
https://abiand.wordpress.com/tugas/5-pelapisan-sosial-dan-kesamaan-derajat/
http://andriyanaade.blogspot.com/2012/12/pelapisan-sosial-dan-kesamaan-derajat.html
https://anwarabdi.wordpress.com/2013/05/04/pelapisan-sosial-dan-kesamaan-derajat/























Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © MBUL - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Raka Muhamad Farhan -